aku telah memilih jalan Habil
jalan segenap penempuh cahaya
yang ujung jalannya bermandikan cahaya-Nya
yang ujung jalannya bermandikan cahaya-Nya
Jalan Habil, jalan sekotah kekasih-Nya
para Nabi, segelintir Ma'sumin, dan sekaum Insan Suci
telah meniti di jalan lurus nan purba ini
para Nabi, segelintir Ma'sumin, dan sekaum Insan Suci
telah meniti di jalan lurus nan purba ini
Selaku pemamah jalan purba
belenggu kegelapan senantiasa mengintai
tergelincir pun meniscaya
belenggu kegelapan senantiasa mengintai
tergelincir pun meniscaya
selaku pengikut jalan cahaya
terungku bias cahaya selalu menawan
terjerumus pun memungkin
terungku bias cahaya selalu menawan
terjerumus pun memungkin
Bagi para pejalan di jalan purba nan bercahaya
kegelapan dan bias cahaya sama saja adanya
keduanya penjara yang berbeda tampakan
kegelapan dan bias cahaya sama saja adanya
keduanya penjara yang berbeda tampakan
aku sesekali tergelincir dalam kegelapan
aku sudah seringkali diterungku bias cahaya
namun masih saja abai untuk memerdekakan diri
padahal, janji paling mula nan mulia
memilih jalan Habi; menjadi Habilian
jalan cahaya
aku sudah seringkali diterungku bias cahaya
namun masih saja abai untuk memerdekakan diri
padahal, janji paling mula nan mulia
memilih jalan Habi; menjadi Habilian
jalan cahaya