Minggu, 30 Maret 2014

TAKDIR


Aku sering bertengger di bibir pantai ini
menikmati senja demi senja
selalu berbeda

memahamkan pada diri akan
ketidakjenuhan surya berpulang
ketidakbosanan buih memutih
kesetian kepiting pada batu

surya padamulah kutitip asaku
wartamu menggelisahkan esokku
kepastian kepastian belum terpahat

buih putihmulah menguatkanku
merindu takdir pasti fitrawi

kepiting tetaplah lebih lembek dari batu
biar benderang takdirmu
di situlah jatidirimu

0 komentar:

Posting Komentar