Senin, 01 September 2014

PENSIUN



Malam makin pekat, canda gurau dengan orang-orang yang lebih berumur dariku makin kencang. Mereka berceloteh akan ketakberdayaannya lagi, sehingga mereka pensiun dari pekerjaan. Waktunya dihabiskan hanya untuk menunggu pindah pada keabadian. Dalam keriangan itulah, Sang Guru menimpali nasehat : " Han..., mereka boleh pensiun dari kehidupan raga, namun selayaknya bergiat di kehayatan jiwa."

0 komentar:

Posting Komentar